Jaringan WAN
WAN
(Wide Area Network) adalah kumpulan dari LAN (Local Area Network) dan/atau Workgroup yang dihubungkan dengan
menggunakan alat komunikasi modem dan jaringan Internet, dari/ke kantor pusat
dan kantor cabang, maupun antar kantor cabang. Dengan sistem jaringan ini,
pertukaran data antar kantor dapat dilakukan dengan cepat serta dengan biaya
yang relatif murah. Sistem jaringan ini dapat menggunakan jaringan Internet
yang sudah ada, untuk menghubungkan antara kantor pusat dan kantor cabang atau
dengan PC Stand Alone/Notebook yang berada di lain kota ataupun Negara. Wan
dapat didefinisikan juga sebagai jaringan komputer yang membutuhkan router dan
saluran komunikasi publik. Wan ini juga salah satu jenis jaringan computer yang
terluas setelah internet.
WAN
digunakan untuk menghubungkan jaringan lokal yang satu dengan jaringan lokal
yang lain, sehingga pengguna atau komputer di lokasi yang satu dapat
berkomunikasi dengan pengguna dan komputer di lokasi yang lain.
Wireless
WAN menghubungan dua lokasi dengan kecepatan 1,6-10 Mbps, mendayagunakan RF
spektrum lebar, bilamana jaringan publik tidak tersedia atau terlalu mahal.
Sistem wireless WAN merupakan sistem point-to-point
menghubungkan jaringan melintasi kota-kota menggantikan infrastruktur
publik atau memberikan suatu alternatif terhadap sambungan privat.
Jaringan WAN
Masyarakat
mengikuti penggunaan tradisional dan
menyebut mesin-mesin ini sebagai
host. Istilah End System juga digunakan dalam literatur. Host dihubungkan
dengan sebuah subnet komunikasi, atau cukup disebut subnet. Tugas subnet adalah
membawa pesan dari host ke host lainnya, seperti halnya sistem telepon yang
membawa isi pembicaraan dari pembicara ke pendengar. Dengan memisahkan aspek
komunikasi murni sebuah jaringan (subnet) dari aspek-aspek aplikasi (host),
rancangan jaringan lengkap menjadi jauh lebih sederhana.
Pada
sebagian besar WAN, subnet terdiri dari dua komponen, yaitu kabel transmisi dan
elemen switching. Kabel transmisi (disebut juga sirkuit, channel, atau trunk)
memindahkan bit-bit dari satu mesin ke mesin lainnya.
Element
switching adalah komputer khusus yang dipakai untuk menghubungkan dua kabel
transmisi atau lebih. Saat data sampai ke kabel penerima, element switching
harus memilih kabel pengirim untuk meneruskan pesan-pesan tersebut.
Ciri-ciri WAN
- Bekerja di area geografis yang luas
- Dapat diakses melaluiSerial Interface dengan
kecepatan rendah
Keuntungan Jaringan WAN.
- Server
kantor pusat dapat berfungsi sebagai bank data dari kantor cabang.
- Komunikasi
antar kantor dapat menggunakan E-Mail & Chat.
- Dokumen/File
yang biasanya dikirimkan melalui fax ataupun paket pos, dapat dikirim
melalui E-mail dan Transfer file dari/ke kantor pusat dan kantor cabang
dengan biaya yang relatif murah dan dalam jangka waktu yang sangat cepat.
- Pooling
Data dan Updating Data antar kantor dapat dilakukan setiap hari pada waktu
yang ditentukan.
- Memiliki sistem jaringan yang luas sehingga dapat
mencapai Negara, benua, bahkan seluruh dunia.
- Apabila terhubung dengan jaringan internet msk teransper
file pada tempat yang saling berjauhan. Dapat di lakukan dengan cepat
menggunakan email.
Kekurangan WAN:
- Biaya
operasional mahal.
- Susah
dalam instalasi infrastrukturnya.
- Rumit
jika terjadi trouble jaringan (network trouble shooting).
MACAM-MACAM JARINGAN
Jenis
koneksi WAN normalnya tergantung pada layanan yang bisa diberikan oleh penyedia
WAN, dan juga berhubungan dengan jenis interface fisik yang dipakai untuk
menghubungkan router. Ada banyak sekali jenis koneksi, akan tetapi jika
memungkinkan pilihlah jenis koneksi yang teknologinya bisa mendukung data rate
yang lebih tinggi dan mendukung konfigurasi yang fleksibel.
DTE adalah Data Terminal Equipment yang berada pada
sisi koneksi link WAN yang mengirim dan menerima data. DTE ini berada pada sisi
bangunan si pelanggan dan sebagai titik tanda masuk antara jaringan WAN dan
LAN. DTE ini biasanya berupa Router, akan tetapi computer dan multiplexer juga
bisa bertindak sebagai DTE. Secara luas, DTE adalah semua equipment yang berada
pada sisi tempat si pelanggan yang berkomunikasi dengan DCE pada sisi yang
lain.
Demarc adalah titik demarkasi dimana perkabelan dari
perusahaan telpon terhubung ke perkabelan di sisi rumah pelanggan. Umumnya
pelanggan bertanggung jawab terhadap semua equipment disisi demark dan fihak
Telkom bertanggung jawab semua equipment disisi lain dari demark.
Local loop adalah kabel ekstensi ke kantor central
telephone.
Central office adalah fasilitas switching dan juga
memberikan entry WAN cloud dan juga exit points untuk panggilan masuk dan
keluar, dan juga bertindak sebagai switching point untuk meneruskan data ke
central office lainnya. Central office juga memberikan layanan seperti
switching sinyal telpon masuk menuju trunk line. CO juga berfungsi memberikan
catu daya DC ke local loop untuk membentuk circuit electric.
DCE adalah peralatan data circuit terminating yang
berkomunikasi dengan DTE dan juga WAN cloud. DCE pada umumnya berupa router
disisi penyedia jasa yang merelay data pesan antara customer dan WAN cloud. DCE
adalah piranti yang mensuplay signal clocking ke DTE. Suatu modem atau CSU/DSU
disisi pelanggan sering diklasifikasikan sebagai DCE. DCE bisa serupa DTE
seperti router akan tetapi masing-2 mempunyai perannya sendiri.
PSE adalah packet switching exchange, suatu switch
pada jaringan pembawa packet-switched. PSE merupakana titik perantara di WAN
cloud.
WAN cloud adalah hirarkhi dari trunk, switch, dan
central office yang membentuk jaringan sambungan telpon. Kenapa di
presentasikan dengan Cloud karena struktur fisik bermacam-2 dan jaringan-2
dengan titik koneksi bersama bisa saling timpang tindih.
Standard koneksi WAN
Koneksi
standard WAN yang direkomendasikan adalah sebagai berikut.
- Untuk layanan WAN menggunakan
koneksi serial, gunakanlah kabel serial V.35
- Untuk koneksi WAN berkecepatan
rendah (dibawah 64Kbps) yang biasa diasosiasikan dengan PSTN analog,
gunakanlah kebel serial RS-232.
- Untuk koneksi ISDN BRI, kabel
UTP (Cat5) yang digunakan seharusnya memakai kabel dengan warna yang
berbeda (putih atau kuning) dari kabel UTP yang umum dipakai untuk
menunjukkan bahwa kabel tersebut adalah koneksi WAN. Perlu diperhatikan
bahwa peralatan ISDN yang disambungkan pada piranti yang buksan ISDN bisa
menyebabkan kerusakan.
- Untuk koneksi WAN ISDN, terminal
adapter (TA) haruslah dihindari; sebaiknya gunakan router ISDN native.
- Semua perkabelan haruslah di
dokumentasikan dan diberi label dengan jelas.
Ada
tiga kategori koneksi WAN yang ada:
- Dedicated Point-to-point atau
leased line (serial synchronous) seperti T1, T3
- Jaringan circuit-switched
(asynchronous serial) seperti ISDN
- Jaringan Packet-switched
(synchronous serial) seperti frame relay, x.25
- Dedicated
connection atau leased line
Dedicated connection atau leased line adalah koneksi
sambungan permanen point-to-point antara dua piranti yang mempunyai
karakteristic berikut ini:
- Dedicated point-to-point –
serial synchronous
- Koneksi permanen, seperti T1,
T3
- Ketersediannya tinggi
- Sambungan biasanya disewa dari
penyedia layanan WAN
- Leased line lebih mahal
disbanding solusi WAN lainnya
- Menggunakan koneksi terpisah
di masing-2 titik
Kapan
seharusnya memakai jenis sambungan WAN jenis ini?
- Jika jaringan kita mempunyai
trafik yang sangat tinggi melalui jaringan WAN
- Jika memerlukan sambungan
konstan antar site
- Hanya mempunyai beberapa interkoneksi site saja
- Jaringan
circuit-switched
Jenis koneksi jaringan circuit-switched memberikan
alternative dari sambungan leased line, memungkinkan kita menggunakan sambungan
bersama (share line). Koneksi WAN jenis ini bekerja dua arah, koneksi WAN
dial-in dan dial-out. Saat kita memakai koneksi WAN circuit-switched, maka:
- Komputer pengirim dials-in ke
sambungan dan terbentuklah koneksi WAN
- Komputer penerima mengirim
pemberitahuan dan mengunci sambungan
- Komputer pengirim
mentransmisikan data melalui koneksi WAN ini
- Setelah transmisi selesai,
koneksi dilepas agar user yang lain bisa memakai
Jaringan
cisrcuit switched menggunakan switch virtual circuit (SVC). Suatu jalur
dedicated transmisi data terbentuk sebelum komunikasi dimulai dengan cara
melepas switch electric. Jalur ini akan tetap terbentuk sampai komunikasi
berakhir.
- Jaringan
Packet-switched
Jaringan packet-switched tidak memerlukan sambungan
tersendiri atau sambungan cadangan sementara. Sebaliknya jenis jaringan
packet-switched ini memungkinkan jalur paket data di set secara dinamis ketika
data mengalir melalui jaringan. Jenis koneksi jaringan ini mempunyai
karakteristik sebagai berikut:
- Message dipecah kedalam
paket-2 (bukan paket lebaran atu)
- Paket-2 menjelajah secara
independen melalui interjaringan (yaitu mengambil jalur yang berbeda)
- Pada sisi penerima paket-2 di
assembling ulang pada urutan yang tepat
- Piranti pengirim dan penerima
mengasumsikan suatu koneksi yang ‘selalu on’ (tidak memerlukan dial-up)
Jenis
koneksi jaringan WAN ini menggunakan permanent virtual circuit (PVC). Walaupun
suatu PVC terlihat terhubung langsung – jalur WAN tersendiri, jalur yang
diambil setiap paket melalui inter-jaringan dapat berbeda (pribahasanya: banyak
jalur menuju Jakarta).
0 Response to "Jaringan WAN"
Post a Comment