Berjuta Rasanya
Berjuta
Rasanya
Tere Liye
Penerbit:
Mahaka Publishing
Tebal: 205
halaman
Harga:
40000
ISBN : 978-602-9474-03-9
Jujur,
saya tidak pernah tertarik dengan novel-novel, waktu itu sahabat saya
menyarankan untuk membaca sebuah novel karangan tere liye “ Hafalan Shalat
Delisa”. Al hasil, Tere liye sukses membuat saya nangis. Takjub memang
ceritanya, kemudian saya pun memulai searching dim bah google novel-novel
karangan Tere liye. Eh, mbah google
ternyata ada novel free, yaitu Moga Bunda di Sayang Allah. Wah, memang init ere liye udah ngebuat saya
ketagihan untuk membaca karangannya :D . Nah, ketika di daerah saya ada pameran
buku di mall, saya ngeliat novel baru karangan tere liye : Berjuta rasanya, saya pun tertarik, tapi
sayangnya saya ketika itu belum mempunyai duit. Buku ini keren, saya suka
banget dengan beberapa penggalan kata-katanya :D karna jujur ya, terkadang ada
bagian yang emang pas dengan saya :D . Oke fine, mungkin sekitaran awal
Oktober, Insya Allah saya akan membeli buku ini :D ( maklum lah anak kos,
hahaha ).
Yok, kita bahas refrensi buku ini
J kata temen2 emang enak banget inih buku, yuk.. capcyus..
Untuk kita, yang terlalu malu walau sekadar menyapanya, terlanjur bersemu merah, dada berdegup lebih kencang, keringat dingin di jemari, bahkan sebelum sungguhan berpapasan.
Untuk kita, yang merasa tidak cantik, tidak tampan, selalu merasa keliru mematut warna baju dan pilihan celana, jauh dari kemungkinan menggapai cita-cita perasaan.
Untuk kita, yang hanya berani menulis kata-kata dalam buku harian, memendam perasaan lewat puisi-puisi, dan berharap esok lusa dia akan sempat membacanya.
Semoga datanglah pemahaman baik itu. Bahwa semua pengalaman cinta dan perasaan adalah spesial. Sama spesialnya dengan milik kita, tidak peduli sesederhana apapun itu, sepanjang dibungkus dengan pemahaman-pemahaman baik."
( Memang kata-kata anggun di belakang cover yang sengaja untuk menarik dan menggetarkan para pembacanya, di dalam buku ini tere liye menghadirkan 15 cerita pendek yang emang t.o.p deh judul2nya )
1. Bila Semua Wanita Cantik
Cerita pendek ini
benar-benar menohok pembaca khususnya pembaca perempuan. Semua perempuan pasti
ingin tampil cantik. Cantik pun sepertinya satu ketentuan baku : tinggi,
berkulit putih, langsing, rambutnya lurus dan panjang, wajahnya mulus minus
jerawat. Tentu hal ini meresahkan para wanita yang tidak masuk kategori
tersebut, apalagi seperti kecantikan telah menjadi tolak ukur mendapatkan
jodoh.
"Seseorang yang
mencintaimu karena fisik, maka suatu hari ia juga akan pergi karena alasan
fisik tersebut. Seseorang yang menyukaimu karena materi, maka suatu hari ia
juga akan pergi karena materi. Tetapi seseorang yang mencintaimu karena hati,
maka ia tidak akan pernah pergi! Karena hati tidak pernah mengajarkan tentang
ukuran relatif lebih baik atau lebih buruk" (p. 26)
2. Hiks, Kupikir Kau Naksir Aku
Bercerita tentang perasaan perempuan
saat melihat lelaki idamannya. Lantas hati dan pikirannya pun sibuk
menduga-duga apakah laki-laki itu benar-benar naksir padanya, atau hanya
bersimpati, atau malah punya maksud tersembunyi lainnya?
"Aku sempurna tertikam oleh ilusiku sendiri.
Pengkhianatan oleh hatiku yang sibuk menguntai simpul pertanda cinta." (p.
42)
3. Cinta Zooplankton
Apa itu cinta zooplankton? Apa dia
hanya bisa ditemui di dasar laut? Atau cinta antara putri duyung dan bajak
laut?
"Lantas aku apa? Cillean Filleta? Makhluk yang tidak
memerlukan pasangan untuk bereproduksi selama hidupnya?" (p. 57-58)
4. Cintanometer
Apa itu? Apa suatu
alat pendeteksi cinta? Bagaimana cara mendapatkannya? Bagaimana cara kerjanya?
Apa semua pemakainya akan menemukan cintanya? Semua jawabnya ada di cerita
pendek namun menarik ini.
"Aku pengelana hati. Datang dari jauh mencari cinta.
Adakah gadis rupawan di kota ini yang masih sendiri dan mau menghabiskan sisa
hidup bersamaku?" (p. 70)
5. Harga Sebuah Pertemuan
Mencintai seseorang bukan hal gampang.
Bagaimana ternyata yang dicintai memiliki cinta kedua, ketiga, dan seterusnya.
Cerita ini berbeda dari cerita sebelumnya.
"Aku semaput dalam perasaan rindu. Aku ingin
menghambakan diri dalam pelukannya." (p. 82)
6. Kotak-kotak Kehidupan Andrei
Bercerita tentang
sebuah kotak yang hanya boleh dipandang namun tak boleh dilihat. Kotak yang
membuat pemiliknya sangat penasaran.
"Apakah ada yang pernah berpikir hidup ini bukan soal
pilihan?" (p. 92)
7.Mimpi-mimpi Laila Majnun
Siapa yang tak
mengenal kisah Laila Majnun. Sepasang Romeo dan Juliet dari negeri padang
pasir.
"Aku hanyalah pengembara cinta.
Tersesat dalam perjalanan menyedihkan ini. Aku tak tahu lagi harus melangkah ke
mana. Aku tak tahu lagi." (p. 105)
8. Kutukan Kecantikan Miss X
Siapa sih Miss X itu?
Seberapa cantiknya ia hingga harus dikutuk? Apa kutukan yang menimpanya? Atau
sebenarnya ia yang mengutuk orang lain? Biarkan Rik yang menjawabnya.
"Benarlah kata orang, terkadang
sembilu lebih tajam tanpa dihujamkan. Karena itulah aku tiba-tiba menjadi
begitu benci, begitu dendam pada gadis itu." (p. 115-116)
9. Love Ver 7.0 & Married Ver 9.0
Manusia tak bisa
lepas dari teknologi, terlebih pada masa sekarang. Benarkah seperti itu?
Benarkah setiap sendi dalam kehidupan manusia tak lepas dari teknologi. Lantas,
bagaimana dengan cinta? Apa tekmologi juga mampu menyetir perasaan dan cinta?
"Rasa sakit hati itu indah.
Setidaknya patah hati memberikan sensasi bahwa kita memang masih hidup.
Lagipula siapa bilang cinta ditolak itu tidak indah?" (p. 132)
10. Kupu-kupu Monarch
Ini cerita favorit
saya. Cerita cinta sederhana namun memiliki makna yang dalam. Tentang cinta,
pengorbanan, dan kerelaan.
"Biarlah dewa-dewi menjadi
saksi. Biarlah semua ini menjadi bukti cinta sejatinya. Dulu iya, sekarang
masih, esok lusa pasti." (p. 150)
11. Joni dan Doni
Dua laki-laki, teman
seangkatan satu kampus, rival dalam segala hal. Percintaan, gadis idaman,
perkuliahan, bahkan ketika sidang kelulusan.
"Hal yang paling menyakitkan
adalah saat kita lagi happy banget tapi justru nggak ada
satupun teman untuk membagi kebahagiaan tersebut." (p. 156)
12. Kutukan Kecantikan Miss X-2
Ehem... Miss X
lagi... Miss X lagi... Sepertinya Rick benar-benar terkutuk gara-gara gadis
itu. Tak pernah keberatan jika sebenarnya kehadiran Miss X mengganggu hidupnya.
Membuat malam-malamnya jadi panjang menantikan pagi. Membuat perjalanan ke
kantornya begitu terasa singkat. Semua gara-gara Miss X.
"Lirikan mata kami sudah bicara
banyak bukan? Ya Tuhan, dusta sekali pernyataan ini." (p. 159)
13. Lily dan Tiga Pria Itu
Tiga pria, satu
wanita, dan hanya satu keberanian yang dibutuhkan. Hanya pria yang bernyali
yang pantas mendapatkan Lily.
"Waktu itu adalah lingkaran
nasib tanpa henti. Siang-malam, pagi-petang, sepanjang tahun tak pernah rehat.
Dalam setiap kesempatan putaran nasibnya selalu terjadi tiga kemungkinan.
Paralel, bergerak serentak." (p. 167)
14. Pandangan Pertama Zalaiva
Ah cinta... Dari manakah ia datang. Benarkah seperti yang mereka
katakan? Dari mata turun ke hati. Ataukah dari tingkah laku yang menarik hati?
Atau dari tutur lisan yang mampu membuat jantung berdetak tak karuan?
"Cinta sejati selalu datang pada
saat yang tepat, waktu yang tepat, dan tempat yang tepat. Ia tidak pernah
tersesat." (p. 184)
15. Antara Kau dan Aku
Seberapa jauhkah jarak diantara kau dan
aku? Sejauh rindu? Sejauh mataku memandangmu namun kau tak berbalik
memandangku? Atau sejauh keberanianku untuk menarik tanganmu untuk berdansa
pada pesta waktu itu?
"Jangankan menangis, membuatnya
murung saja takkan ia lakukan." (p. 202)
Oke, kayaknya Cuma segini aja deh ya refrensinya, semoga
bermanfaat bagi kau dan aku :D tq udah
mampir nyaa..
0 Response to "Berjuta Rasanya"
Post a Comment